Manfaat Olahraga Lari Pagi Sore Hari Bagi Tubuh
Lari pagi adalah olahraga yang paling mudah banyak manfaat, namun
terkadang menjadi hal yang sangat sulit untuk dilakukan. Bukan karena
prosesnya yang rumit, namun karena malas untuk melakukannya.
Manfaat Olahraga Lari Pagi Sore Hari Bagi Tubuh |
Wanita yang terbiasa berolahraga secara perlahan akan menjalani
kebiasaan hidup sehat, seperti mengurangi makanan siap saji, tidak
merokok, tidak mengonsumsi alkohol, daripada yang tidak terbiasa
berolahraga. Ketika kebiasaan ini sudah menjadi gaya hidup, maka akan
memberikan manfaat bagi siapa pun, termasuk lingkungan terdekat seperti
kerabat dan teman-teman.
Manfaat Lari Pagi
Sebenarnya, banyak manfaat yang bisa kamu dapat bila rutin lari pagi. Apa sajakah manfaat lari pagi? Berikut informasinya.
1. Membuat tidur lebih nyenyak
Berlari dapat membantu meningkatkan kualitas tidur. Dengan meluangkan
waktu untuk berlari, pengidap insomnia berhasil ertidur pada menit
ke-17. Sementara bila mereka tidak berlari, mereka baru bisa tidur
sekurang-kurangnya pada menit ke-38. Pengidap insomnia ini juga tertidur
sejam lebih lama jika mereka telah berlari.
2. Memudahkan pola diet
Olahraga lari adalah atihan kardio yang dapat membakar kalori dan juga
membantu mempercepat metabolisme. Kamu tidak perlu memaksakan diri untuk
berlari cepat untuk membakar kalori. Karena, berlari dengan kecepatan
sedang dan santai justru bisa lebih banyak membakar kalori pada tubuh.
Hal ini memudahkan pola diet seorang wanita.
3. Mengatasi nyeri menstruasi
Saat periode menstruasi datang, seringkali membuat wanita berada dalam
rasa tidak nyaman atau mood yang buruk. Olahraga lari dapat mengurangi
rasa tidak nyaman pada saat menstruasi. Saat seorang wanita sedang
melakukan olahraga lari, maka secara otomatis tubuh akan memunculkan
endorfin, yaitu hormon pada tubuh manusia yang bisa membuat mereka
bahagia dan menghilangkan nyeri akibat menstruasi.
4. Meningkatkan energi
Aktivitas fisik saat berlari akan memicu keluarnya hormon endorfin yang
akan membuat kita merasa bergairah. Selain itu, ketika berlari,
paru-paru akan mengembang dan bekerja lebih keras. Ini akan membuat kamu
bernafas lebih baik dan meningkatkan seluruh stamina.
5. Mencegah penyusutan otak
Menurut J Carson Smith, PhD, asisten profesor di University of Maryland,
lari mampu merangsang sel saraf, seperti neurogenesis, dan pembuluh
darah yang mampu mencegah terjadinya penyusutan otak yang disebut
angiogenesis.
6. Mencegah kanker payudara
Beragam penelitian memberikan gambaran dengan melakukan olahraga lari,
seorang wanita bisa menghasilkan daya tahan tubuh yang baik, sehingga
bisa menurunkan risiko terkena penyakit atau serangan kanker payudara.
7. Menyehatkan jantung
Berlari secara teratur dapat memastikan pengurangan jumlah kolesterol
jahat dalam tubuh Kamu. Dengan berlari Kamu akan menarik nafas
dalam-dalam dan memasukkan banyak oksigen ke dalam tubuh. Ini akan
menjadi latihan yang baik bagi jantung dan menjaga tubuh tetap energik.
8. Meningkatkan konsentrasi
Ketika berlari, Kamu berkonsentrasi pada jalan yang sebelumnya dilewati.
Hal ini membuat banyak pelari percaya bahwa dengan berlari sama seperti
melakukan meditasi. Karena hal ini dipercaya dapat meningkatkan
konsentrasi mereka.
9. Menjaga ketajaman daya ingat
Sebuah studi di Jurnal Geriatri (ilmu kedokteran yang mempelaajari
tentang orang tua) Amerika melaporkan bahwa wanita yang aktif layaknya
remaja, mengurangi resiko mengidap demensia atau pikun di masa tuanya.
Orang yang berlari lebih dari 35 mil per minggu, dapat berpikir lebih
panjang dan bervisi, dibanding mereka yang berlari hanya 10 mil per
minggu.
10. Memperkuat tulang
Peneliti dari Universitas Missouri mengatakan, berlari terbukti
memperkuat tulang secara lebih efektif ketimbang melakukan aktivitas
aerobik lainnya. Para peneliti membandingkan kepadatan tulang para
pelari dengan pesepeda. Ada sebanyak 63 persen pesepeda yang memiliki
masa tulang yang jelek, sedangkan pelari hanya 19 persen.
11. Memperbesar otot
Selain membantu menurunkan berat badan, jogging di pagi hari juga dapat
meningkatkan komposisi tubuh dan membantu membangun otot.
12. Mengurangi stress
Satu manfaat dari jogging di pagi hari yaitu sebagai penghilang stress.
Dalam jangka panjang dapat membuat pikiran kamu menjadi lebih santai.
13. Menyegarkan tubuh
Lari pagi juga membuat paru-paru tubuh terisi oleh udara segar melalui
pernapasan, sehingga memberikan kehidupan yang lebih sehat untuk sel-sel
darah di dalam tubuh.
14. Menyegarkan pikiran
Dengan tubuh yang segar, pikiran pun akan menjadi segar. Pikiran yang
segar akan membuat suasana hati menjadi lebih baik yang secara otomatis
akan memberikan kontribusi terhadap perbaikan kondisi kesehatan. Serta
gerakan tubuh yang melibatkan semua otot akan membuat sirkulasi darah
menjadi lebih lancar.
Cara berlari yang benar
Pakai sepatu lari
Tidak memakai sepatu saat berlari, membuat kaki jadi terasa berat,
cedera, atau menapak kurang tepat. Saat seseorang memakai sepatu lari
ketika terjadi gerakan menapak, tubuh kamu akan ditopang oleh sponge
yang elastis untuk mencegah cedera kaki. Selain itu, pilih sol sepatu
yang fleksibel, tidak keras, dan tidak melukai kaki kamu ketika berlari.
Memakai pakaian yang nyaman
Pakaian yang paling nyaman adalah yang dapat menyerap keringat dengan
baik dan cepat. Pakailah pakaian yang yang nyaman untuk tubuh, sehingga
keesokan harinya tubuh tidak malas untuk dipaksa berlari lagi.
Menapakkan kaki
Posisi saat berlari yang ringan dapat membuat kamu tidak mudah lelah
adalah setengah berjinjit. Jadi telapak kaki kamu tidak perlu menyentuh
tanah, tetapi ujung kaki saja. Dengan begini berlari akan lebih ringan
dan kamu pun tidak mudah lelah.
Mengatur nafas
Atur nafas itu untuk membuat kamu tidak cepat lelah, serta dapat melatih
pernafasan dan jantung Kamu. Buat hitungan 1 sampai 8, dan dalam
hitungan 1-3 tarik nafas, hitungan ke 4 hembuskan. Berlanjut dengan
hitungan ke 5-7 tarik nafas, dan 8 dihembuskan. Baiknya menarik nafas
dan menghembuskannya lewat hidung. Kunci mulut rapat -rapat sehingga
Kamu bisa merasakan keluar masuknya udara lewat hidung.
Lakukan selama 45 menit
Jangan hanya berlari untuk 10 sampai 15 menit saja. Kamu harus lari
konstan selama 45 menit, untuk melakukan pembakaran yang lebih efektif.
Bagian yang terbakar adalah bagian yang paling mudah gemuk. Jadi,
periksa kembali apakah tubuh Kamu menyusut setelah 3 sampai 4 kali
latihan lari.
Merilekskan kaki
Setelah berlari, jangan langsung duduk atau bersila. Tetapi, bawa kaki
Kamu berjalan setidaknya 5-10 menit. Dalam rentang waktu ini kamu dapt
mengisi kembali tenaga Kamu dengan 2 gelas air putih. Kemudian mandi
dengan air hangat agar otot - otot tetap rileks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar